Potensi ekowisata yang menjanjikan

Potensi ekowisata yang menjanjikan
16 Februari 2015
1988

Berwisata sudah menjadi kebutuhan bahkan gaya hidup belakangan ini. Berwisata tidak lagi hanya dilakukan setahun sekali saat musim liburan, buktinya setiap ada long-weekend puncak hampir selalu padat. Pilihan berwisata ke alam menjadi kesukaan wisatawan. Menghirup udara segar dan pengalaman baru menjadi "buruan" mereka, tentu dengan selfie sebagai menu wajibnya.

Ekowisata adalah kegiatan pariwisata yang berwawasan lingkungan dengan mengutamakan aspek konservasi alam. Selain itu aspek pemberdayaan sosial budaya ekonomi masyarakat lokal serta aspek pembelajaran dan pendidikan juga menjadi bagian dalam ekowisata. 

Indonesia memiliki bentang alam dengan kekayaan ekosistem yang menjanjikan untuk ekowisata. Ekowisata mampu menjaring berbagai lapisan masyarakat, misalnya wisata pemandangan yang bisa dinikmati oleh wisatawan yang ingin bersantai; wisata petualangan seperti mendaki atau rafting menjadi kesukaan extreme traveler; wisata budaya dan sejarah bagi penikmatnya, Indonesia negara yang kaya dengan budaya dan sejarah; wisata pendidikan yang bukan hanya untuk pelajar karena ekowisata akan terasa menyenangkan tidak seperti belajar di kelas; dan untuk ara peneliti bisa memperkaya ilmu dan riset di lokasi ekowisata.

Wisatawan khususnya wisatawan asing rela membayar mahal untuk menikmati keindahal alam di Bumi Pertiwi. Misalnya saja wisata diving melihat pari manta di Nusa Lembongan Bali, untuk menyelam bersama pari manta wisatawan harus membayar 23 sampai dengan 116 euro. Sebuah perusahaan pariwisata memperkirakan potensi pariwisata berbasis pengamatan pari manta dapat mencapai USD 140 juta per tahunnya, dan Indonesia merupakan satu dari 10 tempat tujuan terfavorit dunia. Sedangkan bila pari manta diburu harga satu kilogram insang hanya USD 250 hingga USD 500 di China dengan total perdagangan mencapai 30 juta USD per tahunnya. 

Referensi

[wikipediakompasianamongabay]

Tentang Penulis
Admin BW
Biodiversity Warriors

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel
Terkait
Tidak ada artikel yang ditemukan
2020-07-30
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *