ECO LIFESTYLE, SEJAUH MANA PERAN UNIVERSITAS?

ECO LIFESTYLE, SEJAUH MANA PERAN UNIVERSITAS?
10 September 2014
1614

Istilah Eco Campus awalnya diketahui oleh penulis dari Institusi tempat penulis belajar, ITS Eco Campus, ternyata setelah penulis menjelajah di Internet, istilah ecocampus ternyata telah menjelma menjadi sebuah komunitas yang terdaftar dalam http://www.ecocampus.co.uk/, menurut penulis sendiri hal tersebut tidak penting, yang menjadi esensi dari gerakan ini adalah peran universitas dalam menggalakkan atau mengampanyekan sebuah kehidupan yang sering penulis sebut eco-lifestyle, kehidupan berbasis alam, kontra perusakan lingkungan dan mendukung segenap program yang mempertahankan kelestarian bumi.  

Program Eco Lifestyle sendiri masih baru muncul sebagai sebuah istilah, untuk penjabaran lebih jauhnya, itulah yang seharusnya dirumuskan bersama, mungkin program eco life style ini bisa berupa mentoring harian, ke depan akan disediakan SOP yang menjadi poin-poin dari ecolistyle itu sendiri, peran universitas sebagai lembaga riset dan sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi poin dua dan tiga yakni, penelitian dan pengabdian masyarakat, maka sudah seharusnya peran universitas mencakup wilayah yang lebih dominan dibandingkan stake holder lainnya.  

Dukungan dari seluruh pihak, baik dari DIKTI maupun dari kementerian Lingkungan Hidup sangat diperlukan, selama ini yang menjadi fokus pendidikan kita adalah bagaimana menciptakan tenaga kerja atau manusia yang kompeten dalam dunia kerja, sehingga terkadang lupa bahwa posisi itu menyebabkan manusia selalu berada pada posisi ekspolitator, dan cenderung tidak mau melaksanakan perbaikan.  

Pengambilan peran universitas dalam motor dan control utama dalam program Ecolife style sangat diperlukan, masyarakat juga seharusnya membuka diri terhadap revolusi bersama ini, mari kita para pembaca, para partisipant Biodiversity Warriors menyukseskan semua Ini, SALAM ECO LIFESTYLE

Tentang Penulis
Mohammad Mualliful Ilmi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel
Terkait
Tidak ada artikel yang ditemukan
2014-09-10
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *