Burung Maleo

KLASIFIKASI! Kerajaan: Vertebrata; Filum: Chordata; Kelas: Aves (Burung); Ordo: Galliformes; Famili: Megapodiidae; Genus: Macrocephalon; Spesies: Macrocephalon maleo

Burung Maleo yang dalam nama ilmiahnya Macrocephalon maleo adalah sejenis burung yang berukuran sedang dengan panjang sekitar 55 cm. Burung Maleo adalah satwa endemik Sulawesi, artinya hanya bisa ditemukan hidup dan berkembang di Pulau Sulawesi Indonesia. Selain langka, burung ini ternyata unik karena anti poligami. Burung Maleo / Macrocephalon maleo memiliki ciri – ciri bulu berwarna hitam, kulit sekitar mata berwarna kuning, iris mata merah kecokelatan, kaki abu - abu, paruh jingga dan bulu sisi bawah berwarna merah muda keputihan. Di atas kepalanya juga terdapat tanduk atau jambul keras berwarna hitam. Burung maleo Jantan dan betina serupa hanya saja biasanya betina berukuran lebih kecil dan berwarna lebih kelam dibanding burung maleo jantan.

Status Konservasi Maleo! Namun, sayangnya semakin hari satwa endemik Sulawesi yang unik ini semakin langka. Karena populasinya yang semakin sedikit, burung unik dan langka ini pun dilindungi dari kepunahan. Burung maleo dikategorikan sebagai “terancam punah” oleh IUCN Red List. Satwa ini juga masuk dalam daftar CITES Appendix I. Populasi terbanyaknya kini tinggal di Sulawesi Tengah. Adapun penyebab kelangkaan satwa unik ini disebabkan oleh terdesaknya habitatnya terutama yang berada di luar kawasan konservasi, perburuan telur Maleo oleh manusia serta ancaman predator seperti biawak, babi hutan, dan elang. Untungnya Dinas Kehutanan Melalui Balai Taman Nasional Lore Lindu berhasil membuat penangkarannya, dimana bekerja sama dengan masyarakat setempat. Sehingga usaha ini pun sedikit mampu meminimalisir kepunahan yang mulai mengancam burung “anti poligami” ini.

(sumber: Kidnesia)