Air Vs Perkotaan

Marine
Air Vs Perkotaan
11 July 2015
1623

Air adalah substansi kimia dengan rumus H2O yang tersusun dari dua atom hidrogen kovalen dan satu atom oksigen. Air bersifat tidak berasa, berbau, dan berwarna pada kondisi standar. Air merupakan unsur kehidupan utama. Tanpa Air maka tak ada kehidupan. Tanaman, Hewan dan Manusia tak mungkin bisa hidup tanpa air.

Tanaman membutuhkan air untuk proses fotosintesis yang akhirnya akan menghasilkan oksigen bagi kehidupan makhluk lainnya, sedangkan hewan dan manusia membutuhkan air untuk keberlangsungan hidupnya.  Bisa dilihat dari volume air dalam tubuh manusia  yang rata-rata 65% dari total berat badannya, dan volume tersebut sangat bervariasi. Dalam  organ tubuh ma­nusia mengandung air, antara lain, otak 74,5%, tulang 22%, ginjal 82,7%, otot 75,6%, dan darah 83%.

 

Jadi sesungguhnya peran sangat dibutuhkan. Terutama mengenai air bersih yang hyginies.

Namun kini di wilayah kota-kota besar contohnya saja Jakarta, cukup sulit mendapati air bersih di pemukiman penduduknya terutama kala musim kemarau tiba. Kekeringan terjadi disebabkan tidak adanya daerah resapaan air, yang mampu menangkap kadar air dalam tanah. Wilayah jakarta yang padat penduduknya dikelilingi gedung bertingkat dan perumahan. Tanpa adanya lahan terbuka hijau contohnya adlaha taman- taman kota. Padahal sebuah kota ideal harus memimiliki  30% ruang terbuka hijau dari luas kota tersebut.

Hal ini tentu akan membantu kala musim penghujan datang dimana akan mengurangi kawasan banjir yang intens terjadi di Jakarta. Pembuatan ruang terbuka hijau ini terutama di perlukan di bantaran sungai-sungai daeerah perkotaan, karena akan mengurangi debit air yang masuk dengan adanya sistem drainase dari pepohonan yang berada di sepanjang aliran sungai.

Lalu diperlukan juga adanya pengawasan limbah sampah di sekitar area sungai karena hal inilah yang juga menjadi factor utama pencemaran air bersih diperkotaan dan penyebab utama banjir yang terjadi.

Pertanyaanya kini apa yang dapat kita lakukan? Tentu saja banyak hal seperti melakukan pembersihan sampah di bantaran sungai, pembukaan hutan buatan di sepanjang aliran sungai, dan penyuluhan mengenai pentingnya sumber air sebagai factor utama kehidupan. Pembangunan kesadaran individu  terhadap lingkungan perlu dilakukan demi menjaga pelestarian ekologi di aliran sungai.

Karena kalau bukan kita yang memulai siapa lagi?

About Author
Dinda Putri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2015-08-11
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *